• Jelajahi

    Copyright © GLOBALNEWS TV INDONESIA
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Logo

    Menghidupkan Bahasa Ibu: Kemah Penulisan Cerpen Berbahasa Daerah di Sumatera Utara

    Sabtu, 23 November 2024, November 23, 2024 WIB Last Updated 2024-11-23T12:53:49Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini

     

    Foto Istimewa: Kegiatan ini dipandu oleh Gita Puspita Sari dan Salsabilah Avan

     www.globalnewstvindonesia.com- Medan– Dalam semangat menjaga dan melestarikan kekayaan budaya, Balai Bahasa Provinsi Sumatera Utara menggelar Kemah Penulisan Cerpen Berbahasa Daerah sebagai upaya nyata revitalisasi bahasa ibu,  Kegiatan ini berlangsung pada 20-23 November 2024 di Hotel Antares, Jl. Sisingamangaraja No.84, Medan, dan melibatkan generasi muda dari 12 kabupaten/kota di Sumatera Utara.

    Generasi Muda sebagai Penjaga Bahasa Daerah Acara ini dihadiri oleh para juara Lomba Penulisan Cerpen Berbahasa Daerah tingkat SD dan SMP dari Kabupaten Tapanuli Selatan, Kota Padangsidimpuan, Kabupaten Padang Lawas Utara, Kabupaten Labuhanbatu, Kabupaten Asahan, Kabupaten Langkat, Kabupaten Tapanuli Tengah, Kabupaten Toba, Kabupaten Tapanuli Utara, Kabupaten Humbang Hasundutan, Kabupaten Simalungun, dan Kabupaten Nias.

    Para peserta, yang merupakan tunas-tunas terbaik dari berbagai daerah, membawa harapan besar untuk menjaga eksistensi bahasa ibu yang kini menghadapi tantangan di tengah arus globalisasi.


    Foto Istimewa: Memberi Motivasi kepada para peserta kegiatan 


    Inspirasi dari Duta Bahasa

    Kegiatan ini dipandu oleh Gita Puspita Sari, Duta Bahasa Sumatera Utara 2023, yang memberikan energi positif melalui perannya sebagai pembawa acara. Sementara itu, Salsabilah Avan, Duta Bahasa Sumatera Utara 2024, turut terlibat dalam dokumentasi kegiatan, memberikan dukungan kepada para peserta untuk terus berkarya.

    Revitalisasi Lewat Sastra

    Kemah ini dirancang tidak hanya sebagai ajang kompetisi, tetapi juga sebagai wahana pengembangan keterampilan menulis dan eksplorasi bahasa daerah. Dalam suasana penuh semangat, para peserta dibimbing untuk menciptakan cerpen berbahasa ibu yang kaya akan nilai budaya dan moral.

    “Cerpen adalah media yang ampuh untuk mengekspresikan kekayaan bahasa sekaligus menyampaikan pesan yang relevan bagi generasi muda. Lewat kegiatan ini, kami berharap bahasa daerah semakin hidup dan terus diwariskan,” ujar salah satu panitia dari Balai Bahasa.


    Langkah Strategis Pelestarian Bahasa


    Kemah Penulisan Cerpen ini menjadi bukti komitmen Balai Bahasa Sumatera Utara dalam menjaga kelangsungan bahasa ibu sebagai bagian dari identitas budaya lokal. Acara ini tidak hanya memupuk kebanggaan berbahasa daerah, tetapi juga menanamkan kesadaran tentang pentingnya melestarikan warisan leluhur.

    Dengan semangat yang terus digelorakan, Balai Bahasa berharap acara ini dapat menjadi inspirasi bagi komunitas lain untuk mengambil langkah serupa. Revitalisasi bahasa daerah bukan hanya tanggung jawab segelintir pihak, melainkan tugas bersama untuk memastikan identitas budaya tidak terkikis zaman.

    Mari kita jaga dan hidupkan bahasa ibu, sebagai warisan tak ternilai untuk generasi mendatang.(SM)


    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Tag Terpopuler